Ciamis, FaktaIndonesiaNews.Com — Pemerintahan Kabupaten (PEMKAB) Ciamis melalui Dinas Perumahaan, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (DPKPRLH) Kabupaten Ciamis berencana akan mengusulkan Progam Rumah Khusus (RUMSUS), Selasa (06/02/2022).

Program Rumsus sendiri merupakan program yang bertujuan bagi masyarakat yang memiliki Rumah terkena bencana alam.

Saat dijumpai media, Kepala Bidang (KABID) Perumahan dan Kawasan Permukiman DPKPRLH menjelaskan Dinas sedang mencari dan mempersiapkan lahan yang pas dan strategis guna pembangunan Rumsus.

” Kita lihat terlebih dahulu untuk lahannya apakah sudah memenuhi kriteria atau belum. Namun untuk pengusulannya sudah sampaikan ke pemerintah pusat,” ungkap Aris.”

Dari informasi yang diterima, pada tahun 2023 Kementerian PUPR telah menetapkan kurang lebih 8 isu strategis bidang perumahan.

Seperti yang dilakukan Direktorat Jendral (DITJEN) dalam penangan rumah khusus untuk penyedian rumah terdampak bencana.

“Sesuai informasi yang kami terima, Kementerian PUPR melalui Ditjen Perumahan merencanakan program penyediaan rumah terdampak bencana,” jelasnya”

Lanjut Aris, DPKPRLH juga melakukan sebuah inovasi baru “Bantosan Imah keur Urang Ciamis Stimulan Rumah Swadaya” BAIM KUMIS SRS guna mempermudah Dinas dalam pendataan rumah yang terkena dampak bencana.

“Sifatnya hanya stimulan, seperti untuk rumah yang terdampak bencana alam, tertimpa pohon tumbang, longsor dan akibat bencana lainnya,” ucap Aris.

Lebih lanjut Aris, mengungkap melalui program tersebut , selain bencana alam dan musibah lain Dinas juga menyalurkan bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RUTILAHU).

Untuk program Rutilahu bukan hanya DPKPRLH saja yang menangani tapi masih ada Instansi lain seperti, Dinas Sosial ( DINSOS ) Ciamia dan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS ) Kabupaten Ciamis.

“program penyaluran Rutilahu kita membentuk tim terpadu, yaitu DPRKPLH, Dinsos dan Baznas. Sehingga program tersebut berjalan tepat sasaran,” tuturnya.”

Di tahun 2022 lalu, Program BAIM KUMIS-SRS sudah menyalurkan bantuan Rutilahu sebanyak 62 unit rumah.

“BAIM KUMIS-SRS alokasikan dengan total anggaran keseluruhan Rp 1 milyar lebih, masing-masing bantuan bersifat stimulan” ungkapnya.”

Sumber : www.faktaindonesianews.com

(Resa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *